Program yang kami gunakan adalah program perhitungan struktur SAP2000 Versi 10.
dalam perhitungan struktur, Portal merupakan bagian yang harus kita hitung. Portal merupakan struktur atau rangka bangunan sedangkan yang lainnya merupakan ornamen dan estetika serta seni arsitekturnya.
Portal
adalah suatu sistem yang terdiri dari bagian-bagian struktur yang saling
berhubungan dan fungsinya menahan beban sabagai satu kesatuan yang lengkap.
Portal dihitung dengan menggunakan program SAP 2000. V10, portal yang
dihitung adalah portal akibat beban mati, dan hidup.
1.
Portal
akibat beban mati
Portal ini ditinjau
pada arah melintang dan memanjang.
Pembebanan pada portal,
yaitu:
a.
Berat sendiri pelat
b.
Berat plafond +
penggantung
c.
Berat penutup lantai
d.
Berat adukan
e.
Berat dari pasangan
dinding bata
Langkah- langkah menghitung portal dengan menggunakan Program SAP 2000.V14 menurut Handi Pramono,2007 sebagai berikut :
1)
Buat model struktur
memanjang
a)
Mengklik file pada
program untuk memilih model portal.
b)
Pilih model grid 2D
pada model diatas dan masukkan data-data sesuai perencanaan.
2)
Input data material
yang digunkan (concrete) dan masukan
mutu beton (fc’) dan mutu baja (fy) yang digunakan dengan mengklik Define - material – add new material – pilih concrete – masukkan data
sesuai dengan perencanaan.
3)
Input data dimensi
struktur
Masukkan data-data dengan mengklik Difine -
Frame Section – Rectangular – Add New Property – Section Name (balok)
setelah tampil pada layar masukkan data-data sesuai dengan perencanaan.
4)
Input data akibat beban
mati (Dead)
Untuk menginput data
akibat beban mati klik batang portal pada model – pilih Assign pada toolbar -
Frame Load – Distributed, setelah tampil pada layar masukkan
data-data sesuai dengan perencanaan.
5)
Input data akibat beban
hidup (Live)
Untuk menginput data
akibat beban mati klik batang portal pada model – pilih Assign pada toolbar -
Frame Load – Distributed, setelah tampil pada layar masukkan
data-data sesuai dengan perencanaan.
6)
Run analisis
Setelah beban akibat
beban mati dan hidup di input portal tersebut siap untuk di analisis
menggunakan Run Analisis.
2.
Portal
akibat beban hidup
Portal ini ditinjau
pada arah melintang dan memanjang.
Perhitungan portal menggunakan cara yang sama dengan perhitungan portal
akibat beban mati.
Pembebanan pada portal
akibat beban hidup:
a.
Beban hidup untuk pelat
lantai diambil sebesar 250 kg/m2 (Pedoman Perencanaan Pembebanaan
Untuk Rumah dan Gedung SKBI-1.3.53.19876. hal 12)
b.
Beban hidup pada atap
diambil sebesar 100 kg/m2.
Itulah langkah-langkah perhitungan struktur menggunakan program SAP2000 Versi 10. semoga dapat bermanfaat
sangat bermanfaat bwt saya gan......thx bngt
BalasHapusBaik. terimakasih. Terus komen dipostingan saya ya.
Hapus