Jalan merupakan hal terpenting untuk dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi dan pembangunan. Dengan jalan maka mobilisasi perekonomian akan cepat.
Jalan yang bagus tentu harus dengan perencanaan yang baik pula. kali ini saya akan menjelaskan tentang perencanaan perkerasan jalan untuk pembukaan jalan baru. Pembukaan jalan baru tentu terlebih dahulu harus membebaskan lahan yang akan dilalui oleh jalan tersebut. Itulah yang membuat proyek jalan memakan waktu yang lama bahkan proyek jalan bisa menjadi proyek multi-years.
Jalan yang bagus tentu harus dengan perencanaan yang baik pula. kali ini saya akan menjelaskan tentang perencanaan perkerasan jalan untuk pembukaan jalan baru. Pembukaan jalan baru tentu terlebih dahulu harus membebaskan lahan yang akan dilalui oleh jalan tersebut. Itulah yang membuat proyek jalan memakan waktu yang lama bahkan proyek jalan bisa menjadi proyek multi-years.
Contoh soal perencanaan perkerasan jalan baru :
Rencanakan tebal perkerasan untuk jalan 2 jalur dengan data lalu lintas yang dikumpulkan pada tahun 1991 seperti dibawah ini :
Data lalu lintas tahun 1991 :
1. Kendaraan ringan 2 ton = 90 Kend/hari/2 jurusan
2. Bus 8 ton = 3 Kend/hari/2 jurusan
3. Truk 2 as 10 ton = 2 Kend/hari/2 jurusan
maka total LHR tahun 1991 = ( 90 + 3 + 2 ) = 95 kend/hari/2 jurusan
jalan dibuka tahun 1995
pertumbuhan lalulintas selama pelaksanaan = 5%/tahun
pertumbuhan lalulintas setelah jalan dibuka = 6%/tahun
umur rencana jalan, UR = 10 tahun
daya dukung tanah dasar , CBR = 3,4 %
Faktor regional, FR = 1,0
Bahan perkerasan :
Lapis permukaan = Lapen mekanis
Lapis pondasi atas = Batu pecah, CBR 50%
Lapis pondasi bawah = Tanah kepasiran, CBR 20%
Penyelesaian
LHR pada tahun 1995 (awal umur rencana), dihitung dengan rumus (1+i)^n, dimana n merupakan selisih waktu antara saat pengumpulan data sampai jalan mulai dibuka. n = 1995 - 1991 = 4
1. Kendaraan ringan 2 ton = 90 x (1+0,05)^4 = 109,4 kend/hari/2 jurusan
2. Bus 8 ton = 3 x (1+0,05)^4 = 3,6 kend/hari/2 jurusan
3. Truk 2 as 10 ton = 2 x (1+0,05)^4 = 2,4 kend/hari/2 jurusan
maka LHR 1995 (LHRo) = (109,4 + 3,6 + 2,4) = 115,4 kend/hari/2jurusan
LHR pada akhir umur rencana (tahun ke 10) dihitung dengan rumus, LHR10 = LHRo x (1+i)^UR
1. Kend ringan 2 ton = 109,4 x (1+0,06)^10 = 195,9 kend/hari/2 jurusan
2. Bus 8 ton = 3,6 x (1+0,06)^10 = 6,4 kend/hari/2 jurusan
3. Truk 2 as 10 ton = 2,4 x (1+0,06)^10 = 4,3 kend/hari/2 jurusan
maka LHR 2005 (LHR10) = 206,6 kend/hari/2jurusan
Angka ekivalen, E untuk masing masing kendaraan adalah sebagai berikut :
1. Kend ringan 2 ton ( 1+1) = 0,0002 + 0,0002 = 0,0004
2. Bus 8 ton (3+5) = 0,0183 + 0,1410 = 0,1593
3. Truk 2 as 10 ton (4+6) = 0,0577 + 0,2923 = 0,3500
Menghitung lintas ekivalen permulaan, LEP :
1. Kend ringan 2 ton = 109,4 x 0,5 x 0,0004 = 0,022
2. Bus 8 ton = 3,6 x 0,5 x 0,1593 = 0,287
3. Truk 2 as 10 ton = 2,4 x 0,5 x 0,35 = 0,42
maka total LEP = 0,729
Menghitung lintas ekivalen akhir , LEA :
1. Kend ringan 2 ton = 195,9 x 0,5 x 0,0004 = 0,039
2. Bus 8 ton = 6,4 x 0,5 x 0,1593 = 0,510
3. Truk 2 as 10 ton = 4,3 x 0,5 x 0,35 = 0,752
maka total LEA = 1,301
Menghitung lintas ekivalen tengah (LET) = (LEP+LEA) /2
LET = 0,5 (0,729 + 1,301) = 1,01
Menghitung lintas ekivalen rencana (LER) = LET x UR/10
LER = 1,01 x 10/10 = 1,010
Menentukan ITP :
- CBR tanah dasar = 3,4 % ------------> DDT = 4
- IP =1,5; FR = 1,0; LER =1,01, --------> dari nomogram diperoleh ITP =3,2 (IPo = 3,4 - 3,0)
Menetapkan tebal perkerasan :
Koefisien kekuatan relatif, a untuk :
lapen mekanis = 0,25 = a1
batu pecah (CBR 50) = 0,12 = a2
Tanah kepasiran (CBR 20) = 0,1 = a3
ITP = a1D1 + a2D2 + a3D3
3,2 = 0,25 D1 + 0,12 D2 + 0,1 D3
Batas minimum tebal perkerasan untuk ITP =3,2
Lapen mekanis = 5 cm
Batu pecah (CBR 50) = 15 cm
Tanah kepasiran (CBR 20) = 10 cm
sehingga :
3,2 = 0,25x5 + 0,12x15 + 0,1xD3
D3 = 1,5 cm --------> diambil 10 cm (Minimum)
Maka susunan perkerasan :
1. Lapis permukaan = Lapen mekanis, tebal 5 cm
2. Lapis pondasi atas = Batu pecah (CBR 50), Tebal 15 cm
3. Lapis pondasi bawah = Tanah kepasiran (CBR 20), Tebal 10 cm
Demikian lah perencanaan perkerasan jalan baru menggunakan Lapen Mekanis. Semoga ini dapat bermanfaat bagi semua
Salam admin http://andykasipil.blogspot.com/
makasih infonya...........kita tunggu komen dan kunjungan baliknya ke link kita
BalasHapus